redaksi76.com || Ende – Menarik, isu hak penyandang disabilitas menjadi sorotan dalam debat perdana Pilkada Ende yang digelar di hotel Flores Mandiri pada Rabu , 16 Oktober 2024.
Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 3, Djafar Ahmad dan Yustinus Sani, berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas yang sering terabaikan, khususnya dalam hal akses kerja dan ekonomi.
Kondisi sulit yang dialami para penyandang disabilitas di Indonesia, termasuk di Kabupaten Ende, sangat bertentangan dengan amanat UUD 1945 yang menjamin hak bekerja bagi seluruh rakyat.
Djafar, yang juga mantan Bupati Ende, berjanji akan menyediakan akses kerja yang layak dan fasilitas yang sesuai bagi penyandang disabilitas di setiap sektor, baik pemerintah maupun swasta.
“Mereka juga anak-anak bangsa kita. Tidak ada perbedaan antara mereka dengan kita. Hak mereka harus dipenuhi, baik di bidang hukum, ekonomi, maupun sosial,” tegas Djafar.
Selain itu, Djafar berjanji untuk mendorong penyandang disabilitas menjadi pelaku UKM dan memastikan bahwa mereka mendapatkan akses ke pasar yang mendukung keberlanjutan ekonomi mereka.
“Mereka tidak hanya membutuhkan lapangan kerja, tetapi juga akses untuk menjadi pelaku usaha yang mandiri. Kita harus menyediakan pasar untuk produk-produk mereka,” tambahnya.
Sementara itu, Yustinus Sani, calon wakil bupati nomor urut 3, turut menekankan pentingnya memberikan perhatian khusus kepada penyandang disabilitas.
Menurut Yustinus, infrastruktur di Kabupaten Ende saat ini belum sepenuhnya ramah terhadap penyandang disabilitas.
Oleh karena itu, dia berkomitmen untuk memperbaiki kondisi tersebut dan membuka peluang bagi penyandang disabilitas melalui pelatihan kerja.
CATATAN REDAKSI :Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami,sebagaimana diatur dalam pasal (1) ayat (11) dan (12) Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirim melalui email : berita76gmail.com atau ke no kontak : +62 813 3982 5669 / +62 812 3646 2309.