Maumere, Redaksi 76. Com, —Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sikka pada Jumad (28/3/2025) menyegel Hotel Gardena Maumere. Penyegelan dilakukan karena hotel tersebut diduga dijadikan tempat prostitusi terselubung.
Seperti yang disaksikan media ini, penyegelan tersebut dipimpina langsung Kepala Sat Pol PP dan Damkar Kabupaten Sikka, Adeodatus Buang Da Cunha dan didampingi Kepala Seksi Pengawasan dan Penyuluhan, Yosef Nong, selaku Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), bersama sejumlah anggota Sat Pol PP dan Damkar. Garis polisi pamong praja dipasang untuk menutup seluruh akses ke hotel.
Informasi diperoleh bahwa penyegelan dilakukan setelah sebelumnya Sat Pol PP dan Damkar Sikka menggelar razia pada Kamis (27/3/2025) sekitar pukul 00.30 Wita. Razia tersebut dilakukan menyusul adanya laporan warga terkait aktivitas mencurigakan berupa keributan, minuman keras (miras), dan dugaan perbuatan asusila di hotel tersebut.
“Dari informasi itu, kami langsung bergerak cepat melakukan penanganan,” ujar Buang Da Cunha.
Dalam operasi tersebut, petugas mendapati satu pasangan tidak sah di dalam kamar, seorang pekerja seks komersial (PSK) di kamar lain, serta seorang karyawan toko dan pengelola hotel yang masing-masing berada di kamar terpisah.
“Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa hotel ini telah beralih fungsi menjadi kos-kosan, sebagaimana dikonfirmasi oleh beberapa penghuni,” ungkap Buang Da Cunha.
CATATAN REDAKSI :Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami,sebagaimana diatur dalam pasal (1) ayat (11) dan (12) Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirim melalui email : berita76gmail.com atau ke no kontak : +62 813 3982 5669 / +62 812 3646 2309.