Redaksi76.com ||Ende – Anggota DPRD Kabupaten Ende, Yohanes Marinus Kota atau yang kerap disapa YK menyatakan tidak akan meladani tantangan tim transisi Bupati dan Wakil Bupati Ende terpilih yang meminta RDP dengan Lembaga DPRD Ende.
“Saya tidak akan ladani mereka, karena saya tidak mengakui mereka. Kalau saya ladani permintaan mereka, sama halnya saya mengakui tim transisi”,kata Yani
Selain itu, Yani juga menegaskan bahwa dasar untuk DPRD melakukan RDP dengan tim transisi ini tidak ada.
“Bukan kami tidak mau atau tidak berani tetapi pertanyaan saya legal standing tim transisi ini apa sehingga minta RDP dengan DPRD”,tanya dia
Tugas DPRD, kata Yani Kota bicara dengan Bupati dan wakil bupati terpilih bukan dengan tim transisi.
“Inikan sama seperti mau mengadu domba kami DPRD dengan Bupati dan wakil bupati terpilih. Jadi untuk apa kami tanggapi permintaan mereka”,imbuhnya
Dikatakan YK, pernyataan yang ia ungkapan dalam ruangan paripurna itu bukan opini pribadi tetapi ada laporan.
“Ketika dapat laporan, sebagai anggota DPRD saya angkat bicara, wajar, ini tugas saya. Jadi kalau ditanya Dinas mana yang omong, tidak mungkin saya harus sampaikan dari Dinas ini Dinas itu, nanti etika saya sebagai DPRD tidak baik. Tetapi pada prinsipnya sampai saya angkat bicara di ruangan terhormat itu karena ada laporan”,tegasnya (Tim)
CATATAN REDAKSI :Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut diatas, Anda dapat mengirimkan artikel dan /atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami,sebagaimana diatur dalam pasal (1) ayat (11) dan (12) Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Artikel/berita dimaksud dapat dikirim melalui email : berita76gmail.com atau ke no kontak : +62 813 3982 5669 / +62 812 3646 2309.